Sistem Monitoring dan Proteksi Daya Listrik dengan Internet of Things (IoT)

Pemakaian energi listrik bisa mengakibatkan kecelakaan dan berbahaya bagi penggunaanya terlebih jika tidak dilengkapi sistem proteksi yang baik. Banyak terjadi kecelakaan yang diakibatkan oleh sitem proteksi yang kurang baik seperti yang sering terjadi diantaranya adalah kebakaran rumah atau gedung akibat hubungan arus pendek listrik.Selain karena sistem proteksi yang kurang baik kecelakaan juga sering diakibatkan oleh karena pengguna tidak mengetahui jika ada sesuatu yang tidak sesuai standart pada instalasi kelistrikan rumah atau gedung yang ditempati. Hal ini disebabkan karena pengguna masih tidak bisa mengetahui atau memonitoring ketidaksesuaian daya yang masuk dengan beban yang dipakai yang fungsinya sebagai indikator untuk mengetahui adanya kebocoran pada arus listrik. Disisi lain arus yang tetap mengalir meski tidak ada beban sama sekali mengakibatkan adanya pemborosan pemakaian daya listrik. Internet of Things(IoT) dapat digunakan untuk mengontrol maupun memonitor piranti dari jarak jauh dan secara real time. Dengan menambahkan fitur Internet of Things diharapkan dapat menciptakan sebuah proteksi yang dapat melindungi sekaligus memonitoring pemakaian listrik pada rumah atau gedung. Dengan memanfaatkan kWh meter digital, hasil pembacaan besaran listrik lebih akurat dan tidak memerlukan sensor lagi sebagai pembaca besaran listrik. Hasil monitoring dari pengujian dengan 3 beban rumah tangga (charger HP 5W, lampu 40W, dan motor 1 fasa 100 W) dapat ditampilkan besaran listrik (arus, tegangan, daya, cos Φ) dan perkiraan biaya pemakaian dalam aplikasi android maupun dengan web browser . Pengujian kontrol dapat berjlan sesuai dengan batasan arus yang di setting pada Arduino dan dapat dikontrol dari aplikasi android maupun web browser.

Comments

Popular posts from this blog

"Internet Of Things" untuk Lampu Hias RuangTamu

Internet of Things (IoT) untuk Deteksi Longsor